Pilih Laman

KMA  : PENGURUS PTWP BARU HARUS MEMILIKI VISI YANG JAUH KEDEPAN

Bandung – Humas : “Kongres PTWP ke- XVIII ini akan terpilih pengurus PTWP baru yang memiliki visi jauh ke depan, serta semangat yang kuat untuk memajukan organisasi PTWP untuk menjadi organisasi modern yang mampu beradaptasi dengan pesatnya perkembangan zaman pada saat ini, khususnya di bidang teknologi informasi”, tutur Ketua MA dalam acara pembukaan kongres Persatuan Tenis Lapangan Warga Peradilan (PTWP) ke XVIII, yang diselenggarakan pada Hari Jum’at (3/12/2021) bertempat dibolroom Hotel InterContinental Dago Pakar Bandung.

Dalam sambutan pembukaan Kongres PTWP ke XVIII, Ketua Mahkamah Agung menyatakan PTWP merupakan organisasi olah raga yang tertua di lingkungan peradilan dengan jumlah anggota terbanyak, terdiri dari para hakim dan pengawai pengadilan pada empat lingkungan peradilan di  seluruh  Indonesia.  Sebagai  organisasi yang besar, tentu diperlukan adanya regenerasi di tubuh organisasi untuk dapat terus melanjutkan visi dan misi organisasi sesuai yang diamanatkan dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi PTWP.

Lebih lanjut, mantan Kepala Badan Pengawasan ini menyatakan Kongres ini sejatinya akan menentukan langkah dan arah kebijakan organisasi PTWP ke depannya, karena dalam kongres ini akan ditentukan keputusan- keputusan strategis, yaitu diterima atau   tidaknya pertanggungjawaban pengurus sebelumnya, pemilihan kepengurusan yang baru dan penyusunan program kerja untuk periode berikutnya. Oleh karena itu, saya berpesan kepada seluruh peserta yang menjadi utusan delegasi dari setiap pengurus daerah bisa memberikan kontribusi pemikiran dan menyampaikan aspirasi dari seluruh anggota PTWP di daerah.

“Transformasi teknologi sangat diperlukan oleh sebuah organisasi besar seperti PTWP yang anggotanya tersebar diseluruh pelosok Indonesia. Teknologi dapat memudahkan   komunikasi dan koordinasi di antara para pengurus, sekaligus untuk menunjang kebutuhan dalam tata kelola organisasi dewasa ini. Selain itu, sebagai organsisasi non kedinasan, PTWP juga diharapkan mampu menjadi pendorong terbentuknya aparatur peradilan yang sehat jasmani maupun rohani, karena hanya dengan aparatur yang sehat, kemajuan badan peradilan dapat terwujud”. Ungkap Prof Syarifuddin.

Diakhir sambutan KMA berpesan,  Tentukan setiap keputusan dengan bijaksana, karena apa yang kita putuskan saat ini, akan menentukan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.

Acara kongres PTWP yang mengambil tema kita tingkatkan semangat peradilan untuk mendukung terwujudnya badan peradilan Indonesia yang agung ini di hadiri oleh pimpinan Mahkamah Agung, Pejabat Eselon I dan pengurus Pusat dan daerah PTWP dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat (Humas)

Skip to content